3MEDIA, GORONTALO – Perampingan bidang-bidang yang ada di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) harus dikaji secara teknis. Hal itu sebagaimana ditegaskan Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea pada rapat koordinasi dan evaluasi (Rakorev) penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan di Bandhayo Lo Yiladia pada Senin (8/12/2025) malam.
“Banyak bidang di DLH, Kesehatan, dan Pariwisata yang dirampingkan. Ini yang harus kita kaji ulang,” ujar Wali Kota Adhan. Alasan Wali Kota Adhan meminta perampingan atau melebur sejumlah bidang di beberapa dinas untuk dikaji ulang, karena dinilai belum mempertimbangkan kebutuhan teknis dan struktur layanan.
Ia menjelaskan bahwa peninjauan ulang struktur OPD diperlukan, agar kebijakan kelembagaan tetap sesuai aturan, namun tidak menutup ruang pembinaan karier ASN maupun menghambat kualitas pelayanan publik. “Jangan sampai kebijakan membuat pegawai yang sudah lama bekerja justru terdampak negatif,” tegasnya.
Ia juga menyoroti kondisi pejabat eselon III dan IV yang bertahun-tahun berada pada posisi yang sama tanpa peluang pengembangan karier. “Masih banyak eselon III dan IV yang sudah lama di posisi kepala seksi atau di kelurahan. Ketika bidangnya hilang, mereka yang kena imbas,” kata wali kota dua periode itu.
Menurutnya, para pegawai tersebut memiliki kapasitas yang mestinya bisa dikembangkan. “Kasihan mereka, potensi mereka banyak. Kita tidak perlu pusing, karena yang menggaji mereka negara, jadi jangan dipersulit untuk berkembang,” lanjutnya. Wali Kota Adhan menambahkan bahwa kurangnya koordinasi menjadi salah satu penyebab munculnya dinamika ini. Untuk itu, ia meminta seluruh pejabat lebih mengintensifkan komunikasi. (Rls)











