3MEDIA, GORONTALO – Wali Kota Gorontalo terpilih, Adhan Dambea, menunjukkan keseriusannya dalam membangun Kota Gorontalo. Meski belum resmi dilantik, ia sudah mulai bergerak dengan berbagai inisiatif, salah satunya membahas solusi penanggulangan banjir, yang selama ini menjadi permasalahan utama daerah.
Dalam acara Halal Bi Halal menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H / 2025 M yang digelar di Masjid At-Taqwa, Kelurahan Molosipat W, pada Selasa (11/2/2025), Adhan Dambea menegaskan bahwa ia tidak ingin menunggu hingga resmi menjabat untuk mulai bekerja.
“Saya tidak ingin menunggu sampai pelantikan baru mulai bergerak. Kota ini butuh perubahan, dan saya siap bekerja dari sekarang. Salah satu masalah utama yang harus kita atasi adalah banjir, yang selalu menjadi momok bagi warga setiap musim hujan tiba,” ujarnya di hadapan masyarakat dan tokoh agama yang hadir.
Adhan Dambea menekankan bahwa perbaikan sistem saluran air akan menjadi fokus utama dalam masa kepemimpinannya. Bahkan, ia telah menjalin komunikasi dengan perwakilan dari Belanda untuk berdiskusi mengenai solusi modern dalam mengatasi masalah ini.
“Insya Allah, pada tanggal 13 saya akan bertemu dengan perwakilan dari Belanda untuk membahas solusi konkret bagi sistem drainase di Gorontalo. Kita bisa belajar dari mereka bagaimana membangun saluran air yang lebih baik agar banjir tidak lagi menjadi ancaman,” jelasnya.
Menurutnya, salah satu penyebab utama banjir di Kota Gorontalo adalah sistem drainase yang tidak memadai. Banyak saluran air tersumbat akibat endapan lumpur dan sampah, sehingga menyebabkan air tidak mengalir dengan baik dan menimbulkan genangan di berbagai titik.
“Saat hujan deras turun, berbagai wilayah di Gorontalo selalu tergenang. Ini adalah masalah serius yang harus segera kita atasi dengan teknologi yang lebih baik dan perencanaan yang matang,” ujarnya.
Adhan juga menegaskan, upaya pemerintah dalam membangun sistem drainase yang lebih baik harus didukung oleh kesadaran masyarakat. Ia mengajak warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai atau selokan.
“Pemerintah bisa membangun infrastruktur yang lebih baik, tapi kalau masyarakat tidak ikut menjaga kebersihan, maka upaya ini akan sia-sia. Kita harus bekerja sama untuk menjadikan Gorontalo kota yang lebih bersih dan bebas dari banjir,” tegasnya
Langkah cepat yang diambil oleh Adhan Dambea mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. Masyarakat yang hadir dalam acara tersebut menilai bahwa ini adalah bukti nyata dari komitmen kepemimpinan yang pro aktif. (Rls)
